Loading...

Amankah Bercinta Saat Hamil 8 Bulan?



Ketika hamil, wanita didera banyak keraguan dan kebingungan. Segala sesuatu yang biasanya dilakukan berubah menjadi hal yang kebenarannya dipertanyakan. Apakah aman melakukan kegiatan ini, itu, atau makan ini, itu? Hal lain yang sering menjadi pertanyaan adalah keselamatan bayi apabila ibu melakukan hubungan intim saat sedang hamil delapan bulan.

Namun sebenarnya banyak penelitian yang telah membuktikan bahwa hubungan intim ketika kehamilan memasuki bulan ke-8 tetap aman dilakukan. Meski aman, harus diingat bahwa ibu harus menghindari hubungan seksual jika memiliki komplikasi medis seperti perdarahan, plasenta previa atau letak plasenta abnormal, rahim yang lemah, atau infeksi vagina.

Berikut adalah alasan mengapa bercinta pada kehamilan bulan kedelapan tetap aman dilakukan, sebagaimana dikutip dari Boldsky dan ditulis pada Selasa (28/1/2014). Dengan demikian, Anda bisa mengatakan "iya" untuk setiap ajakan suami.

1. Tidak mengakibatkan kelahiran prematur

Alasan utama mengapa wanita menghindari hubungan seksual ketika hamil delapan bulan adalah risiko terjadinya kelahiran prematur. Namun tak perlu khawatir berlebih. Selama tidak memiliki komplikasi medis, bercinta pada kehamilan bulan ke-8 tidak akan mengakibatkan bayi lahir prematur.

2. Tidak akan menyakiti bayi

Adalah anggapan umum di kalangan ibu hamil bahwa melakukan hubungan suami istri pada bulan delapan kehamilan dapat melukai bayi. Faktanya, bayi akan tetap aman di dalam rahim karena ada "dinding" alami yang melindungi jabang bayi.

3. Meningkatkan kesehatan emosional

Kondisi mental ibu memberikan dampak yang besar pada perkembangan mental bayi dalam rahim. Bercinta selama masa kehamilan dapat menjaga kesehatan mental. Dengan bercinta, masa-masa hamil akan terasa lebih ceria dan menyenangkan.

4. Meningkatkan ikatan dengan pasangan

Malam-malam yang hampa mungkin tidak dapat ditoleransi pasangan. Cinta dan perhatian kepada istri yang hamil terkadang membuat suami menahan keinginan untuk melakukan hubungan intim. Karena tidak menimbulkan masalah, jangan kecewakan pasangan dengan malam yang datar.

5. Mencapai puncak? Aman

Kontraksi yang mungkin dialami dalam kenikmatan klimaks bersifat ringan dan tidak akan melukai bayi. Bayi akan aman di dalam rahim karena ada lendir tebal yang menutup leher rahim, kantung ketuban, dan otot-otot kuat di sekitar rahim.

6. Melakukan dengan aman

Ungkapkan masalah yang dihadapi ketika bercinta pada pasangan. Sebisa mungkin, pilih posisi yang tidak terlalu menekan perut. Selain itu, cinta tidak selalu dinilai melalui hubungan fisik. Pijat kaki, pelukan, atau ciuman juga merupakan bukti cinta.
Kehamilan 8780438716125218745

Post a Comment

emo-but-icon

Home item

BERITA TERBARU

New Botol Kanza Original 2016